Sabtu, 10 Agustus 2013

Beberapa Ujian Dajjal


Beberapa ujian Dajjal

Dajjal telah diberi peluang oleh Allah SWT untuk menguji umat ini. Oleh kerana itu, Allah memberikan kepadanya beberapa kemampuan yang luar biasa. Di antara kemampuan Dajjal ialah:

  1. Segala kesenangan hidup akan ada bersama dengannya. Benda-benda/materi-materi akan mematuhinya. Di saat itu Dajjal akan muncul membawa ujian. Maka daerah mana yang percaya Dajjal itu Tuhan, ia akan berkata pada awan: Hujanlah kamu di daerah ini! Lalu hujan pun turunlah dan bumi menjadi subur. Begitu juga ekonomi, perdagangan akan menjadi makmur dan stabil pada orang yang bersekutu dengan Dajjal. Manakala penduduk yang tidak mahu bersukutu dengan Dajjal, mereka akan tetap berada dalam kesusahan.
  2. Pemimpin Yahudi juga mungkin mempunyai pengikut ideologinya, yaitu: Yajuj dan Makjuj
  3. Banyak menguasai tempat dan barang keperluan orang banyak. Dan ada diriwayatkan penyokong Dajjal akan memiliki segunung roti (makanan) sedangkan orang yang tidak percaya dengannya berada dalam kelaparan dan kesusahan. Dalam hal ini, para sahabat Rasullullah s.a.w. bertanya: ”Jadi apa yang dimakan oleh orang Islam yang beriman pada hari itu wahai Rasulullah?” Nabi menjawab:”Mereka akan merasa kenyang dengan bertahlil, bertakbir, bertasbih danbertaubat. Jadi zikir-zikir itu yang akan menggantikan makanan.” H.R IbnuMajah
  4. Dajjal akan tinggal di bumi selama empat puluh hari. Hari yang pertama seperti setahun dan hari berikutnya seperti sebulan dan hari ketiga seperti seminggu. Kemudian hari yang masih tinggal lagi (iaitu 37 hari) adalah sama seperti hari kamu yang biasa
  5. Ada bersamanya seumpamanya Syurga dan Neraka: Di antara ujian Dajjal ialah kelihatan bersama dengannya seumpama Syurga dan Neraka dan juga sungai air dan sungai api. Dajjal akan menggunakan kedua-duanya ini untuk menguji iman orang Islam kerana hakikat yang benar adalah sebalik dari apa yang kelihatan. Apa yang dikatakan Syurga itu sebenarnya Neraka dan apa yang dikatakannya Neraka itu adalah Syurga. berkata Rasulullah SAW  ketika mensifati Dajjal : Dajjal matanya buta sebelah,cacat mata kirinya, tebal rambutnya,dia memilki surga dan neraka”. Surganya adalah neraka Allah, dan nerakanya adalah surga ALLah. (HR.Muslim). Dajjal membawa sesuatu yang menyerupai syurga dan neraka; Dari Abu Hurairah berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda: "Sukakah aku ceritakan kepadamu tentang Dajjal, yang belum diberitakan oleh Nabi kepada kaumnya. Sungguh Dajjal itu buta mata sebelahnya dan ia akan datang membawa sesuatu yang menyerupai syurga dan neraka, adapun yang dikatakan syurga, maka itu adalah neraka. Dan aku memperingatkan kalian sebagaimana Nabi Nuh a.s memperingatkan kepada kaumnya."
  6. Memasuki seluruh negeri dan Negeri-Negeri yang tidak dapat dimasukinya: Kalau hari ini maka bolehlah kita mengatakan perjalanan itu seperti kecepatan naik jet-jet tempur yang digunakan oleh tentera udara atau lebih cepat lagi daripada kenderaan tersebut sehinggakan beribu-ribu kilometer dapat ditempuh dalam satu jam. ”Kami bertanya: Wahai Rasulullah! Bagaimana perjalanannya diatas muka bumi ini? Nabi menjawab:”Kecepatan perjalanannya adalah seperti kecepatan “Al Ghaist” (hujan atau awan) yang dipukul oleh angin yang kencang.” H.R Muslim. Namun demikian, Dajjal tetap tidak dapat memasuki dua Bandar suci umat Islam iaitu Makkah Al Mukarramah dan Madinah Al Munawwarah.
  7. Mendapat bantuan Syaitan-Syaitan untuk memperkukuhkan kedudukannya: Syaitan juga akan bahu-membahu membantu Dajjal. Bagi Syaitan, inilah masa yang terbaik untuk menyesatkan lebih ramai lagi anak cucu nabi Adam a.s.
  8. Dia tidak bisa memasuki Makkah atau Madinah karena dijaga para malaikat. Allah subahanahu wa ta’ala telah mengharamkan Dajjal masuk Mekah dan Madinah. Sesunggunya dia menjelajahi segala negeri kecuali keduanya. “Tidak ada kampung atau daerah di dunia ini yang tidak didatangi Dajjal kecuali Makkah dan Madinah. Kedua-dua kota itu tidak dapat ditembusi oleh Dajjal kerana dikawal oleh Malaikat. Dia hanya berani menginjak pinggiran Makkah dan Madinah. Namun demikian ketika Dajjal datang ke pergunungan di luar kota Madinah, kota Madinah bergoncang seperti gempa bumi. Ketika itu orang-orang munafik kepanasan seperti cacing dan tidak tahan lagi tinggal di Madinah. Mereka keluar dan pergi bergabung dengan orang-orang yang sudah menjadi pengikut Dajjal. Inilah yang dikatakan hari pembersihan kota Madinah. Dari Jabir bin Abdullah, katanya Rasulullah s.a.w ada bersabda: “Bumi yang paling baik adalah Madinah. Pada waktu datangnya Dajjal nanti ia dikawal oleh Malaikat. Dajjal tidak sanggup memasuki Madinah. Pada waktu datangnya Dajjal (di luar Madinah), kota Madinah bergegar tiga kali. Orang-orang munafik yang ada di Madinah (lelaki atau perempuan) bagaikan cacing kepanasan kemudian mereka keluar meninggalkan Madinah. Kaum wanita adalah yang paling banyak lari ketika itu. Itulah yang dikatakan hari pembersihan. Madinah membersihkan kotorannya seperti tukang besi membersihkan karat-karat besi.”
  9. Dia akan menyatakan dirinya adalah Tuhan dan akan menipu manusia dalam berpikir. Ia mengatakan bahwa ia telah bangun dari kematian. Salah satu orang penting akan ia bunuh dan kemudian ia akan menghidupkannya. Sesudah itu Allah akan menghidupkan apa yang ia bunuh tersebut, setelah itu ia tidak memiliki kekuatan ini lagi. Berdasarkan sumber lain tentang akhirat yang ditulis Anwar al-Awlaki), seorang lelaki beriman akan datang dari Madinah terus ke Dajjal, berdiri pada atas Uhud, dan dengan beraninya mengatakan bahwa Dajjal adalah Dajjal. Kemudian ia akan bertanya, "Apakah kamu percaya bahwa aku adalah Tuhan jika aku membunuhmu dan kemudian menghidupkan kamu?" Lalu Dajjal membunuh lelaki beriman tersebut, setelah itu menghidupkannya kembali, namun lelaki itu akan berkata bahwa dia semakin tidak percaya bahwa Dajjal adalah Tuhan.
  10. Membunuh satu jiwa kemudian menghidupkannya kembali. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Keluarlah pada hari itu seorang yang terbaik atau di antara orang terbaik. Dia berkata: ‘Aku bersaksi engkau adalah Dajjal yang telah disampaikan kepada kami oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.’ Dajjal berkata (kepada pengikutnya): ‘Apa pendapat kalian jika aku bunuh dia dan aku hidupkan kembali apakah kalian masih ragu kepadaku?’ Mereka berkata: ‘Tidak.’ Maka Dajjal membunuhnya dan menghidupkannya kembali….” (HR. Muslim no. 2938)
  11. Menggergaji seseorang kemudian membangkitkannya kembali. (HR. Muslim, 2938/113)
  12. Memerintahkan langit untuk menurunkan hujan lalu turunlah hujan. Dari An-Nawwas bin Sam’an radhiyallahu ‘anhu: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “…Dia datang kepada satu kaum mendakwahi mereka. Merekapun beriman kepadanya, menerima dakwahnya. Maka Dajjal memerintahkan langit untuk hujan dan memerintahkan bumi untuk menumbuhkan tanaman, maka turunlah hujan dan tumbuhlah tanaman….” (HR. Muslim no. 2937) Kata Rasulullah s.a.w lagi: “Di antara tipu dayanya juga dia suruh langit supaya menurunkan hujan tiba-tiba hujan pun turun. Dia suruh bumi supaya mengeluarkan tumbuh-tumbuhannya tiba-tiba tumbuh. Dan termasuk ujian yang paling berat bagi manusia, Dajjal itu datang ke perkampungan orang-orang baik dan mereka tidak me-ngakunya sebagai Tuhan, maka disebabkan yang demikian itu tanam-tanaman dan ternakan mereka tidak menjadi. “Dajjal itu datang ke tempat orang-orang yang percaya kepadanya dan penduduk kampung itu mengakunya sebagai Tuhan. Disebabkan yang demikian hujan turun di tempat mereka dan tanam-tanaman mereka pun menjadi. Dalam hadis yang lain, “di antara fitnah atau tipu daya yang dibawanya itu, Dajjal itu lalu di satu tempat kemudian mereka mendustakannya (tidak beriman kepadanya), maka disebabkan yang demikian itu tanam-tanaman mereka tidak menjadi dan hujan pun tidak turun di daerah mereka. Kemudian dia lalu di satu tempat mengajak mereka supaya beriman kepadanya. Mereka pun beriman kepadanya. Maka disebabkan yang demikian itu Dajjal menyuruh langit supaya menurunkan hujannya dan menyuruh bumi supaya menumbuhkan tumbuh-tumbuhannya. Maka mereka mudah mendapatkan air dan tanam-tanaman mereka subur.”
  13. “Pada mulanya nanti Dajjal itu mengaku dirinya sebagai nabi. Ingatlah, tidak ada lagi nabi sesudah aku. Setelah itu nanti dia mengaku sebagai Tuhan. Ingatlah bahawa Tuhan yang benar tidak mungkin kamu lihat sebelum kamu mati.
  14. “Di antara tipu dayanya itu juga dia berkata kepada orang Arab: “Seandainya aku sanggup menghidupkan ayah atau ibumu yang sudah lama meninggal dunia itu, apakah engkau mengaku aku sebagai Tuhanmu?” Orang Arab itu akan berkata: “Tentu.” Maka syaitan pun datang menyamar seperti ayah atau ibunya. Rupanya sama, sifat-sifatnya sama dan suaranya pun sama. Ibu bapanya berkata kepadanya: “Wahai anakku, ikutilah dia, sesungguhnya dialah Tuhanmu.”
  15. “Di antara tipu dayanya juga dia tipu seseorang, yakni dia bunuh dan dia belah dua. Setelah itu dia katakan kepada orang ramai: “Lihatlah apa yang akan kulakukan terhadap hambaku ini, sekarang akan kuhidupkan dia semula. Dengan izin Allah orang mati tadi hidup semula. Kemudian Laknatullah Alaih itu bertanya: “Siapa Tuhanmu?” Orang yang dia bunuh itu, yang kebetulan orang beriman, menjawab: “Tuhanku adalah Allah, sedangkan engkau adalah musuh Allah.” Orang itu bererti lulus dalam ujian Allah dan dia termasuk orang yang paling tinggi darjatnya di syurga.”
  16. Menurut riwayat Dajjal itu nanti akan berkata: “Akulah Tuhan sekalian alam, dan matahari ini berjalan dengan izinku. Apakah kamu bermaksud menahannya?” Katanya sambil ditahannya matahari itu, sehingga satu hari lamanya menjadi satu minggu atau satu bulan. Setelah dia tunjukkan kehebatannya menahan matahari itu, dia berkata kepada manusia: “Sekarang apakah kamu ingin supaya matahari itu berjalan?” Mereka semua menjawab: “Ya, kami ingin.” Maka dia tunjukkan lagi kehebatannya dengan menjadikan satu hari begitu cepat berjalan.
  17. Dan menurut ceritanya setelah munculnya Dajjal hampir semua penduduk dunia menjadi kafir, yakni beriman kepada Dajjal. Menurut ceritanya orang yang tetap dalam iman hanya tinggal 12,000 lelaki dan 7,000 kaum wanita. Wallahu A'lam.
  18. Dajjal membawa air dan api. Berdasarkan sebuah hadis yang menceritakan tentang Dajjal. Hadis tersebut menceritakan suatu hari pada musim kemarau, Dajjal akan bertanya, "Apakah kamu menginginkan api atau air?" Jika menjawab air, itu bermakna api yang diberikannya, Jika jawabannya api, ia akan memberi air. Kamu akan diberikan air jika kamu mengakui Dajjal adalah Tuhan dan bila kamu murtad dari agama Allah. Apabila kamu lebih memilih api tetapi tetap berada di jalan Allah, maka kamu akan dibunuhnya. 
Dajjal membawa api dan air; Rasulullah Muhammad SAW. bersabda: "Sesungguhnya Dajjal itu akan keluar dengan membawa air dan api, maka apa yang dilihat manusia sebagai air, sebenarnya itu adalah api yang membakar. Sedang apa yang dilihat oleh manusia sebagai api, maka itu sebenarnya adalah air yang dingin dan tawar. Maka barangsiapa yang menjumpainya, hendaklah menjatuhkan dirinya ke dalam apa yang dilihatnya sebagai api, karena ia sesungguhnya adalah air tawar yang nyaman."

Dajjal membawa sungai air dan sungai api; Dari Abu Hudzaifah berkata bahwa Rasulullah s.a.w bersabda: Sesungguhnya aku lebih tahu dari Dajjal itu sendiri tentang apa padanya. Dia mempunyai dua sungai mengalir. Yang satu menurut pandangan mata adalah air yang putih bersih. Yang satu lagi menurut mata adalah api yang bergelojak. Sebab itu, kalau seorang mendapatinya hendaklah mendekati sungai yang kelihatan api. Hendaklah dipejamkan matanya, kemudian ditekurkan kepalanya, lalu diminumnya air sungai itu kerana itu adalah air sungai yang sejuk. Sesungguhnya Dajjal itu buta matanya sebelah ditutupi oleh daging yang tebal, tertulis antara dua matanya (di keningnya)

Tempat Tinggalnya Sekarang:
Menurut riwayat yang sahih yang disebutkan dalam kitab “Shahih Muslim”, bahawa Dajjal itu sudah wujud sejak beberapa lama. Ia dirantai di sebuah pulau dan ditunggu oleh seekor binatang yang bernama “Al-Jassasah”. Terdapat hadis mengenainya hal tersebut, daripada Hadis ini jelaslah bagi kita bahawa Dajjal itu telah ada dan ia menunggu masa yang diizinkan oleh Allah SWT untuk keluar menjelajah permukaan bumi ini dan tempat “transitnya” itu ialah disebelah Timur bukan di Barat.

Dirwayatkan dari Fatimah binti Qais Radhiyallahu anha, bahwa Rasulullah saw menceritakan tentang kisah Tamim ad-Daari tersebut dan pengalamannya di tengah lautan ketika bertemu dengan sesosok makhluk yang terbelenggu. Rasulullah membenarkan kisah Tami ad-Daari tersebut adalah Dajjal yang akan keluar di akhir Jaman. Maka para Ulama menerima riwayat tersebut dari pembenaran Rasulullah.

Di dalam kisah tersebut disebutkan bahwa Dajjal berkata : “…maka aku akan keluar dan mengelilingi dunia.tidak ada satupun daerah kecuali aku masuki dalam waktu 40 malam, kecuali Makkah dan Thayibah karena keduanya diharamkan atasku. Setiap aku akan memasuki salah satunya, maka akan dihalangi oleh malaikat-malaikat yang di tangan-tangan mereka tergenggam pedang-pedang yang terhunus menghalauku dari keduanya…” maka Rasulullah mengatakan sambil menunjuk dengan tongkat ke tanah: “inilah yang d maksud Thoyibah, inilah yang dimaksud yakni al Madinah. Bukankah aku pernah mengatakannya kepada kalian?” maka manusia menjawab : Ya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Sungguh sangat mengagumkan aku berita dari Tamim ad-Daari ini, sesungguhnya ia cocok dengan apa yang telah aku sampaikan kepada kalian tentang Madinah dan Makkah. Ketauhilah sesungguhnya dia (Dajjal) ada di laut Syam atau di laut Yaman. Tidak, Bahkan di arah Masryq,bahkan di arah Masryq sambil mengisyaratkan dengan tangannya ke arah Masryq. (HR. Muslim dalam Shahih Muslim/Kitabul Fitan wa Asyrathu as-Sa’ah bab qishatul jassaasah,juz 18/83 dengan syarh Nawawi.

Berapa lama ia akan hidup setelah kemunculannya:
Dajjal akan hidup setelah ia memulakan cabarannya kepada umat ini, selama empat puluh hari sahaja. Namun begitu, hari pertamanya adalah sama dengan setahun dan hari kedua sama dengan sebulan dan ketiga sama dengan satu minggu dan hari-hari baki lagi sama seperti hari-hari biasa. Jadi keseluruhan masa Dajjal membuat fitnah dan kerosakan itu ialah 14 bulan dan14 hari.

Dalam Hadis riwayat Muslim ada disebutkan: Kami bertanya: “Wahai Rasulullah! Berapa lamakah ia akan tinggal di muka bumi ini? Nabi saw, menjawab: Ia akan tinggal selama empat puluh hari. Hari yang pertama seperti setahun dan hari berikutnya seperti sebulan dan hari ketiga seperti seminggu. Kemudian hari yang masih tinggal lagi (iaitu 37 hari) adalah sama seperti hari kamu yang biasa. Lalu kami bertanya lagi: Wahai Rasulullah saw! Di hari yang panjang seperti setahun itu, apakah cukup bagi kami hanya sembahyang sehari sahaja (iaitu 5 waktu sahaja). Nabi saw menjawab: Tidak cukup. Kamu mesti mengira hari itu dengan menentukan kadar yang bersesuaian bagi setiap sembahyang.”

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan tentang Dajjal, beliau bersabda: “Jika saat Dajjal keluar aku masih bersama kalian maka akulah yang akan melindungi kalian darinya. Namun jika ia keluar dan aku tidak lagi bersama kalian, maka setiap orang harus melindungi dirinya sendiri. Allah adalah pelindung bagiku dan setiap muslim. Barangsiapa dari kalian berjumpa dengannya, hendaklah ia bacakan awal surat Al Kahfi, sebab itu akan melindungi kalian dari fitnahnya.” Kami lalu bertanya, “Berapa lama ia akan tinggal di bumi?” beliau menjawab: “Empat puluh hari. Satu hari seakan setahun, dan sehari seakan sebulan, dan sehari seakan sepekan dan hari-harinya dia sama sebagaimana hari-hari kalian.” Kami bertanya lagi, “Wahai Rasulullah, pada hari yang seakan satu tahun, apakah shalat kami akan mencukupi untuk waktu sehari semalam?” beliau menjawab: “Tidak, namun sesuaikanlah (setiap waktu shalat). Kemudian Isa putera Maryam akan turun di sisi menara putih, sebelah timur kota Damaskus. Lalu ia menemukan Dajjal di pintu Lud (sebuah tempat di dekat Baitul Maqdis), lantas ia pun membunuhnya.” HR. Abu Daud; 4321, Derajat hadits ini shahih, karena perawinya adalah perawi shahih.

Salah satu diantara maksud hadis ini selain waktu lamanya Dajjal berada di bumi adalah makna lain, ialah supaya kita mengikuti jam (merupakan pernyataan nabi Muhammad SAW pula akan ditemukannya penghitung waktu (jam) secara tersirat) yang berlalu pada hari itu. Bukan mengikut perjalanan matahari seperti biasanya kita lakukan. Misalnya sudah berlalu tujuh jam selepas sembahyang Subuh pada hari itu maka masuklah waktu sembahyang Zohor, maka hendaklah kita sembahyang Zohor, dan apabila ia telah berlalu selepas sembahyang Zohor itu tiga jam setengah misalnya, maka masuklah waktu Asar, maka wajib kita sembahyang Asar Begitulah seterusnya waktu Sembahyang Maghrib, Isyak dan Subuh seterusnya hingga habis hari yang panjang itu sama panjangnya dengan masa satu tahun dan bilangan sembahyang pun pada sehari itu sebanyak bilangan sembahyang setahun yang kita lakukan. Begitu juga pada hari Kedua dan ketiga. Atau dapat pula memakai perhitungan waktu berdasarkan hitungan astronomi yang telah ada mencatat hitungan waktu bertahun-tahun. 

Makna yang diatas berhubungan dengan sebenar-benarnya masa hidup Dajjal secara dzat (fisik), kalau tidak buat apa satu hari serasa setahun sampai ditanya para sahabat tentang waktu sholat pada saat tersebut, para sahabat yang notabene adalah orang-orang yang sangat dalam pemahaman agama “…Kami bertanya lagi, “Wahai Rasulullah, pada hari yang seakan satu tahun, apakah shalat kami akan mencukupi untuk waktu sehari semalam?” beliau menjawab: “Tidak, namun sesuaikanlah (setiap waktu shalat).”

Namun ada makna kedua yang juga sekiranya bisa sangat benar namun lebih berhubungan dengan ideologi Dajjal dan juga berhubungan dengan Yakjuj dan Makjuj. Kedua-dua makna ini menurut penulis semua mendekati kebenaran dan saling terkait, hal-hal ini saling kait-mengait yang akan penulis paparkan kemudian. Adapun saat ini penulis hanya mengambil sedikit kutipan dari sebuah sumber literatur, Anda bisa membaca semua sumber-sumber literatur tersebut dibawah kajiian ini, namun penulis terlebih dahulu akan memaparkan kaitan peristiwa-peristiwa berdasarkan asumsi-asumsi yang ada.

“Sebelumnya Disampaikan Oleh Syeikh Imran Hussein Semasa Hidupnya. Menurut Islam, Satu Tahun Disurga Sama Dengan 1000 Tahun Di Dunia Manusia atau Waktu Berjalan Dimuka Bumi. Dan Dengan Demikian kita bisa memperkirakan bahwa Dajjal telah menguasai Dari Inggris Selama 1000 Tahun, Melalui Kerajaan Inggris yang Merupakan Monarki Inggris Sudah Berkuasa Sejak tahun 900 dan Menjadi Kekuatan Mendominasi Dunia. Kesimpulannya.

900+1000= 1900. Hingga Tahun 1900 Inggris Memimpin Dunia abad XX?

Pada Tahun 1917, Amerika Secara Resmi Terlibat Dalam Perang Dunia, Dan Keterlibatan itu Menjadi Awal Lahirnya Sebuah Negara Adidaya. Sejak Lahir Peralihan Dajjal Dimulai Menjadi ”Satu Hari Sama Dengan Satu Bulan”. Jika Satu tahun sama dengan 1000 Tahun, Maka satu Bulan Berarti 1000:12, Yang berarti 83 Tahun. Tahun 1917 Ditambahkan Dengan 83 Tahun, Maka Akan Sampai pada Tahun 2000. Kemudian, Mulai tahun 2000, Dajjal Akan memimpin dari Israel Dengan Jangka Waktu Kekuasaan ”Satu Hari sama Dengan Seminggu”. Perhatikan Baik-baik Fakta Berikutnya. Pada Tahun 2000. George Walker Bush Terpilih Sebagai Presiden Amerika Serikat ke-43

Saya, George Walker Bush, Berjanji dengan sepenuh hati untuk memimpin Kantor Kepresidenan Amerika Serikat Dengan Sungguh-Sungguh. Dengan Formula Yang Sama, Kita Harus Membagi Lagi Angka 83 dengan angka 4, Maka Hasilnya Kurang Lebih 21 Tahun Tambahkan 2000 dengan 21 Tahun, Maka Itu berarti Tahun 2020-2023 Tergantung Kita Merujuk Kepada Perhitungan Bulan dan Matahari. Apa Yang Terjadi Pada Tahun 2020-2023 Itu ? Tibalah kita ke Akhir Rencana Dajjal. Pada saat itu, Illuminati Diharapkan akan Memindahkan dana Mengamankan Pemerintahan Dunia Ke Israel, Dimana Yang Dipertaruhkan Lebih Dari Sekedar Negara Kecil, Melainkan Sebuah Ide Besar, Yaitu Tatanan Dunia Baru (NEW WORLD ORDER), Sebagaimana Diakui George Bush.”

Tempat Keluar Dajjal
Berikut ini adalah dalil-dalil hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang dajjal :
Diriwayatkan dari Abu Bakar Ash Siddiq, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan kepada kami :”Dajjal akan keluar dari bumi belahan timur yang disebut Khurasan”.(HR.Tirmidzi;dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih Jami’ ash Shaghir (3/150)

Diriwayatkan dari Annas bin Malik ia berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Dajjal akan keluar dari daerah Yahudi Asbahandan bersamanya tujuh puluh ribu orang dari kalangan Yahudi” (HR. Ahmad)

Berkata Ibnu Hajar Asqalani : “ Adapun tentang dari mana munculnya Dajjal maka ini sangat jelas yaitu dari arah Masryq.” (Fathu Bary (13/91)

Berkata Ibnu Katsir : “Awal munculnya Dajjal dari Ashbahan, dari desa yang disebut dengan desa Yahudi (al Yahudi-yah).” (an-Nihayah/al-Fitan wal malahin (1/128)

Para Pengikut Dajjal
Diriwayatkan dari Annas bin Malik: Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Akan mengikuti Dajjal orang-orang dari kalangan Yahudi Ashbahan 70 ribu orang yang dipimpin oleh thayalisah (HR.Muslim)

Dalam riwayat lain Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Dajjal akan turun dari daerah dataran ber-garam yang bernama Marriqanah. Maka yang banyak mengikutinya adalah para wanita, sampai seorang laki-laki pulang ke rumahnya menemui istrinya, ibu dan anak perempuan serta saudara perempuan dan bibinya kemudian mereka ikat karena khawatir kalau-kalau keluar menemui Dajjal dan mengikutinya.(HR. Ahmad(7/190) dan dishahihkan oleh Ahmad syakir).

Berlindung dari fitnah Dajjal
Oleh karena itu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan kepada kita untuk berlindung kepada Allah dari bahaya fitnah Dajjal khususnya di akhir shalat setelah tasyahud sebagai berikut:

·         Doa agar dijauhkan dari fitnah Dajjal:
Allohumma inni a’udzubika min ‘adzabi jahannama wa min ‘adzabil qabri wa min fitnatil mahya wal mamati wa min syarri fitnatil masiihid dajjal.

Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari adzab neraka Jahannam,dari adzab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian dan dari kejahatan fitnahAal masih Ad-Dajjal. (HR.Muslim) 

·         Selamat dari Dajjal dengan cara Menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Barangsiapa menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, akan terjaga dari fitnah Dajjal.” (HR. Muslim)

·         Menjauhinya, tidak mendatanginya kecuali seorang yang yakin tak akan terkena mudarat.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa mendengar (keluarnya) Dajjal hendaknya menjauh darinya. Demi Allah, sungguh ada seorang yang mendatanginya merasa dirinya beriman tapi kemudian mengikuti Dajjal dikarenakan syubhat-syubhat yang dilontarkan Dajjal.” (HR. Ahmad)

Al-Qadhi ‘Iyadh rahimahullahu berkata: “Hadits-hadits ini adalah hujjah bagi Ahlus Sunnah akan benarnya keberadaan Dajjal, bahwa Dajjal adalah satu sosok tubuh yang merupakan ujian dari Allah Subhanahu wa Ta’ala bagi hamba-hamba-Nya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berikan dia kemampuan melakukan beberapa hal, seperti menghidupkan orang mati yang ia bunuh, memunculkan kesuburan, membawa sungai, surga dan neraka, perbendaharaan bumi mengikuti dirinya, memerintahkan langit untuk hujan maka turunlah hujan, memerintahkan bumi untuk menumbuhkan maka tumbuhlah tanaman-tanaman. Itu semua terjadi dengan kehendak Allah Subhanahu wa Ta’ala. 

Bersambung ...

Bila ingin membaca lebih lanjut ebook ini, Klik tulisan ini untuk kembali ke-link-link di daftar isi

Anda sedang membaca artikel tentang Beberapa Ujian Dajjal dan anda bisa menemukan artikel Beberapa Ujian Dajjal ini dengan url http://manfaatputih.blogspot.com/2013/08/beberapa-ujian-dajjal.html, anda boleh menyebarluaskannya atau mengcopypaste-nya jika artikel Beberapa Ujian Dajjal ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda, namun jangan lupa untuk meletakkan link Beberapa Ujian Dajjal sebagai sumbernya.

0 komentar:

Posting Komentar

Beri Komentarmu disini!

Download Ebook LINK

.......................................................

MAU BACA LEBIH LANJUT
KLIK DAFTAR ISI DISINI

atau

Mau Download EBOOK ini

klik LINK ini :


Anda bisa download ebook ini di sini :

Pembahasan Tuntas Peradaban Manusia dari awal hingga akhir full Final.pdf

LINK 1 - ZIDDU

LINK 2 - 4SHARED

Surat Al Kahfi diantara Nubuat Nasrani versus Nubuat Islam.pdf

LINK 1 - ZIDDU

LINK 2 - 4SHARED

.......................................................

DAFTAR ISI

Daftar Isi :






















































Pembahasan Beberapa Hal Penting:

























































7. Periode Zaman Kiamat/Zaman Peradaban Manusia Akhir Yang Tidak Mengenal Islam









Di dalam penulisan ini ada beberapa penjabaran baru yang belum pernah terlihat di dalam tulisan peneliti lainnya, Semoga hal ini bermanfaat untuk menambah kemanfaatan buku ini.


Bantinglah Otak Untuk Mencari Ilmu Sebanyak-Banyaknya Guna Mencari Rahasia Besar Yang Terkandung Di Dalam Benda Besar Yang Bernama Dunia Ini, Tetapi Pasanglah Pelita Dalam Hati Sanubari, Yaitu Pelita Kehidupan Jiwa. (Al- Ghazali)




Hak Cipta oleh M. Yusuf . Diberdayakan oleh Blogger.