3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN)

Jumat, 09 Agustus 2013

3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN)

Di babak ini ummat Islam menikmati 30 tahun kepemimpinan para Khulafa Ar-Rasyidin terdiri dari para sahabat utama yaitu Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Ustman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ’anhum ajma’iin. Sepanjang babak ini bisa dikatakan ummat Islam mengalami masa kejayaan, walaupun sejarah mencatat pada masa kepemimpinan khalifah Ustman dan Ali sudah mulai muncul gejala pergolakan sosial-politik di tengah masyarakat yang mereka pimpin.

Namun secara umum bisa dikatakan bahwa orang-orang berimanlah yang memimpin masyarakat. Orang-orang kafir dan musyrikin tidak diberi kesempatan untuk berjaya sedikitpun. Hukum Allah tegak dan hukum jahiliyah buatan manusia tidak berlaku.

Bersambung ...

Bila ingin membaca lebih lanjut ebook ini, Klik tulisan ini untuk kembali ke-link-link di daftar isi

Anda sedang membaca artikel tentang 3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN) dan anda bisa menemukan artikel 3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN) ini dengan url http://manfaatputih.blogspot.com/2013/08/3-jaman-khalifah-al-khulafa-ar-rasyidin.html, anda boleh menyebarluaskannya atau mengcopypaste-nya jika artikel 3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN) ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda, namun jangan lupa untuk meletakkan link 3. Jaman Khalifah (AL-KHULAFA AR-RASYIDIN) sebagai sumbernya.

0 komentar:

Posting Komentar

Beri Komentarmu disini!

Project

Mendukung Prabowo-Hatta, bantu menambah dukungan dan sebarkan di media-media sosialmu, doakan kemenangan dan bertambah menjadi sosok yang lebih religius dan lebih sholeh lagi
Beliau Shallallahu’alaihi Wasallam pernah bersabda: “Aku menghadiri sebuah perjanjian di rumah Abdullah bin Jud’an. Tidaklah ada yang melebihi kecintaanku pada unta merah kecuali perjanjian ini. Andai aku diajak untuk menyepakati perjanjian ini di masa Islam, aku pun akan mendatanginya” (HR. Al Baihaqi dalam Sunan Al Kubra no 12110, dihasankan oleh Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah no.1900)

Yang perlu diingat bahwa perjanjian dan pengambilan kebijakan Hilful Fudhul ini terjadi di jaman jahiliyah dimana Muhammad muda belum menjadi Rasul, maka hadis ini menekankan bahwa nabi Muhammad SAW sebagai mewakili islam, bila menjumpai lagi perjanjian serupa dijaman islam telah hadir, Beliau akan mendatanginya atau turut serta tentu saja yang bernilai atau menghasilkan kebijakan yang bersifat baik demi maslahat yang lebih besar dan umum. Lalu bagaimana bila peristiwa yang serupa keadaan/sistemnya terjadi pada umat islam dewasa ini?

Dijaman ini sistem serupa hal ini dapat dijabarkan pada parlemen dan koalisi. Jadi masih bisa dibenarkan dalam konteks kekinian serupa hal tersebut, umat islam hadir di parlemen atau koalisi yang bertujuan melahirkan kebijakan publik yang mengandung maslahat bersama dan umum. Dan tentu saja akan lebih baik lagi bila kebijakan tersebut berlandaskan syariat islam atau atas inisiatif umat islam. tujuan dan maknanya harus dilihat penyesuaian dari makna dan tujuan hikmah kejadian peristiwa Hilful Fudhul. Ketika tidak terwujud kemenangan dari persatuan umat islam sendiri ataupun kalah suara maka pilihan lanjutan kedua adalah berkoalisi dengan standart untuk menghasilkan kebijakan dengan landasan moral baik yang umum diterima yang tentunya nilainya juga harus adalah tidak bertentangan dengan hal-hal syari.

Hai orang-orang yang beriman, bersiap siagalah kamu, dan majulah (ke medan pertempuran) berkelompok-kelompok, atau majulah bersama-sama! Qs. An Nisa: 71

-Dinar dan dirham dan kurangnya bunga paling cepat merapatkan kesenjangan kesejahteraan-

http://manfaatputih.blogspot.com/2014/06/demokrasi-pemilu-dan-khilafah-bisakah.html

Dari Malik r.a meriwayatkan bahawa Rasulullah SAW telah bersabda: Dua serigala kelaparan yang dilepaskan pada satu kumpulan kambing tidak mampu memudaratkannya lebih dari kemudharatan pada Agama yang dilakukan oleh sifat tamakkan harta dan keinginan untuk menjadi orang yang berpengaruh.(HR Tirmizi)

ada seorang tua bercerita padaku, ia mendengar dari ortunya pula, kata ortunya enakkan dijaman Belanda, nga terasa kalau lagi dijajah, trus ia tambahkan sendiri, ya tapi itu rempah-rempah kita (baca: kekayaan alam kita) banyak dilarikan keluar, kata ortunya lagi, kalau dijaman Jepang, sangat terasa kalau lagi dijajah, trus ia tambahkan sendiri, kerja rodinya itu menyakitkan. ku pun berpikir, tampaknya ia lupa atau tidak merasa kan pula bahwa dijaman sekarang ini kitapun sedang dijajah, ya namun hampir tak terasa rasanya kalau gi dijajah. lihat saja kekayaan alam kita begitu banyak, namun manfaatnya sangat kurang buat masyarakatnya sendiri, kebanyakan keluar negeri, dan banyak pula mengalir kepada orang-orang tertentu saja. yang lain pula misalnya, sistem ekonomi dan uang kertas juga menjajah namun tidak terasa emang bahwa sistem riba ini sistem menjajah. karena tak terasa itulah, jaman Belanda pun panjang 350-an abad. bagaimana jaman ini panjang terasakah?

Jangan memilih calon-calon pemimpinmu atau partai yang kemungkinan bila mempunyai suara yang banyak dapat berpotensi merubah undang-undang untuk melegalitaskan LGBT.

1. Periode Zaman Yang Tidak Diketahui/Zaman Pramanusia/Zaman Nisnas
	A. Nisnas Dan Manusia Prasejarah Berdasarkan Teori Darwin Dan Hubungannya Dengan Islam
	B. Budaya Peradaban Awal
	C. Batasan Periode Tidak Diketahui/Periode Pra Manusia/Periode Nisnas
2. Periode Zaman Nabi-Nabi
	01. Nabi Adam As
	02. Nabi Idris As
	03. Nabi Nuh As
	04. Nabi Hud As
	05. Nabi Sholeh As
	06. Nabi Ibrohim As
	07. Nabi Luth As
	08. Nabi Ismail As
	09. Nabi Ishak As
	10. Nabi Ya’kub As
	11. Nabi Yusuf As
	12. Nabi Syu’aib As
	13. Nabi Ayub As
	14. Nabi Zulkifli As
	15. Nabi Musa As
	16. Nabi Harun As
	17. Nabi Daud As
	18. Nabi Sulaiman As
	19. Nabi Ilyas As
	20. Nabi Ilyasa As
	21. Nabi Yunus As
	22. Nabi Zakaria As
	23. Nabi Yahya As
	24. Nabi Isa As
	25. Nabi Muhammad Saw
	Kebenaran Al-Quran Sebagai Wahyu Allah Swt
	Klasifikasi Hadist
	Perjalanan Siar Islam
3. Periode Zaman Khalifah (Al-Khulafa Ar-Rasyidin)
	A. Abu Bakar As-Siddiq Ra
	B. Umar Bin Al-Khattab Ra
	C. Uthman Bin Affan Ra
	D. Ali Bin Abu Thalib Ra
	Perang Jamal
	Perang Siffin
4. Periode Zaman Kerajaan Yang Diturunkan
	Sejarah Singkat Salahuddin Al-Ayyubi, Sang Pembebas Darussalam
	Urutan Lengkap Dinasti dan Khalifah Dalam Sejarah Islam
	Sejarah Singkat Thariq Bin Ziyad, Sang Penakluk Andalusia
	Sejarah Singkat Khalifah Umar Bin Abdul Aziz
	Sejarah Singkat Quthbuddin Al Yunaini, Sang Penakluk Mongol
	Sejarah Singkat Muhammad Al-Fatih, Sang Penaklukan Pertama Konstantinopel
	Konspirasi Negara-Negara Eropa Melawan Kekhalifahan Utsmaniyah
	Perkembangan Peradaban Pemikiran Islam
	Mazhab Fikih
	Bermunculnya Banyak Tarekat
	Para Ulama Ahlul Hadits Yang Menjadi Rujukan Ilmu
	Macam-Macam Aliran Dalam Islam
	Kelompok-Kelompok Islam Di Indonesia
	Aliran-Aliran Yang Dianggap Sesat Di Indonesia
	Pembahasan Beberapa Hal Penting:
	A. Terbaginya Sudut Pandang Keagamaan
	Mekkah (Kabah) Sebagai Pusat Bumi Dan Alam Semesta
	Jangan Hanya Taklid Buta Termaksud Dengan Kesimpulan Penulis Ini Sendiri!
	B. Pengetahuan Tentang Takdir Dan Penciptaan Pengetahuan Takdir dan Penciptaan bagian Kedua Pengetahuan Takdir dan Penciptaan bagian Ketiga
	C. Jihad Menurut Islam
	D. Fitnah-Fitnah
5. Periode Zaman Diktator
	Tanda-Tanda Zaman Diktator Dan Tanda Akan Munculnya Imam Mahdi
	Imam Mahdi
	Perebuatan Kekuasaan Dari 3 Putra Khalifah
	Ashabu Rayati Sud (Pasukan Panji Hitam)
	Dajjal Dan Fitnah Dajjal
	Beberapa Ujian Dajjal
	Yakjuj Dan Makjuj
	Derbent Dan Darial Gorge
	Siapa Bangsa Yakjuj Dan Makjuj
	Isyarat Dekatnya Perang Armageddon
	Sai Baba Salah Satu Si Dajjal Kecil
	Dajjal Dan Penyebaran Fitnah Dajjal
	Perhitungan Umur Umat Islam
	Rangkuman Kejadian Akhir Jaman
	Embargo Irak Dan Negeri Syam, Palestina
	Akan Keringnya Mata Air Zughar Dan Danau Thabariyah
	Akan Keringnya Sungai Efrat
	Konflik Di Asia Barat
	Kisah Sufyani
	Putera Bani Tamim
	Tanda Telah Lahirnya Imam Mahdi
	Proses Pembaiatan Imam Mahdi
	Perang Melawan Semenanjung Arabia
	Penaklukan Persia, Dan Peperangan Dengan Bangsa Khuz Dan Kirman
	Perang Besar Al Malhamah Kubro Antara Rum Dan Muslimin
	Matahari Terbit Dari Barat
	Perlu Diteliti Lagi
	Pasukan Bani Ishaq, Sang Penakluk Kedua Konstantinopel Di Akhir Zaman
	Turunnya Nabi Isa As
	Penaklukan Yerusalem (Pembebasan Palestina)
	Asap Global (Dukhan)
	Kaum Yahudi Berlomba Tanami Pohon Gharqad
	Berimannya Sebagian Ahli Kitab Yang Dijauhkan Allah Swt Dari Gangguan Dajjal
	Sungai Yordania Sebagai Batas Peperangan
	Datangnya Yakjuj Dan Makjuj
	Tahukah Anda?
	Sejarah Freemasonry
	Program Freemasonry – Illuminati : Depopulation Program
	Merinci Siapa Bangsa Yakjuj Dan Makjuj Merinci Siapa Bangsa Yakjuj Dan Makjuj bagian kedua
	Wikipedia Dalam Pembahasan 10 Suku Yahudi Yang Hilang
	Jengis khan Dan Hancurnya Sebuah Peradaban
	Abad Kemunculan Dajjal Dan Yajuj Majuj
	Pandangan Ahli Kitab – Sumber Pengetahuan Tentang Yakjuj Dan Makjuj
	Ujian Sesungguhnya – Sejarah Kekayaan Dan Makar
	Turbelensi Penyebab Pesawat Jatuh
6. Periode Zaman Islam Akhir
	Kekhalifahan Islam Akhir
	Tersebarnya Keamanan Dan Barakah Pada Zaman Isa ‘Alaihis-Salam
	Kiamat Di Ambang Pintu
	Dabbatul Ardhi (Dabbat Al-Ard)
	Diutusnya Angin Yang Lembut Untuk Mencabut Ruh Orang-Orang Yang Beriman
7. Periode Zaman Kiamat/Zaman Peradaban Manusia Akhir Yang Tidak Mengenal Islam
	Penghancuran Ka’bah
	Kehancuran Madinah Dan Keluarnya Seluruh Manusia Darinya
	Pembenaman Bumi Di Timur , Di Barat Dan Di Tanah Arab
	Munculnya Api Yang Menggiring Manusia Ke Mahsyar
	Berdirinya Kiamat, Peniupan Sangkakala, Dan Kehancuran Alam Semesta
	Intermezo
8. Periode Zaman Surga Dan Neraka (Manusia Atau Nisnas Yang Selevel Alam Semestanya)/Zaman Alam Semesta Bangsa-Bangsa Baru (Nisnas) Yang Diciptakan Allah Swt Untuk Menyembahnya (Bila Allah Swt Menghendakinya)
	Tahapan Perjalanan Manusia Setelah Mati Menuju Hari Kebangkitan Di Akhirat
	Penutup

Pembahasan Tuntas Peradaban Manusia dari awal hingga akhir berkaca dari sudut pandang Islam

Jumat, 09 Agustus 2013